-->

Psikologi Forex: Aturan - Aturan Dalam Trading Forex

Psikologi Forex: Aturan - Aturan Dalam Trading Forex - Jujur saja, trading sebenarnya tidak memiliki aturan apapun. Anda bisa masuk dan keluar kapanpun anda mau. Anda bisa menambah atau mengurangi posisi anda dan anda bisa menentukan apakah anda ingin trading atau tidak. Satu hal yang menghalangi anda berpartisipasi dalam sebuah perdagangan  adalah ketersediaan  uang. Selain itu, anda bisa memutuskan  apa yang anda inginkan dan kapan anda menginginkannya.

Psikologi Forex Aturan - Aturan Dalam Trading Forex  
Tidak banyak bisnis yang menyediakan kebebasan sebanyak itu. Karena tidak ada aturan yang baku, anda harus membuat aturan anda sendiri. Bila tidak, anda akan dibanjiri oleh banyak kemungkinan yang berbeda di dalam pasar.

Apabila anda memutuskan untuk berdagang tanpa menggunakan aturan, saya yakin anda tidak akan sukses. Kebebasan itu bagus, tapi anda membutuhkan apa yang saya sebut sebagai kebebasan yang terstruktur. Pada dasarnya, hal itu berarti anda harus bisa berdagang kapanpun anda mau, tetapi perdagangan tersebut harus sesuai dengan  aturan  yang  anda  buat  sendiri.  Aturan  akan  membantu  anda  untuk  lebih konsisten dengan perdagangan anda. Aturan akan membantu anda menghindari kesalahan-kesalahan yang bisa menghabiskan dana anda.

Sekitar sekali dalam enam bulan saya membuat aturan trading yang baru bagi diri saya. Aturan-aturan ini membantu saya untuk lebih terstruktur dalam melakukan perdagangan. Dan biasanya saya mengalami hari yang buruk apabila saya tidak mengikuti aturan yang saya buat. Dan tentu saja, biasanya saya mengalami hari yang baik dalam trading karena saya mengikuti aturan-aturan saya.

Tidak peduli tipe trading apa yang anda lakukan, anda harus memiliki seperangkat aturan yang membuat perdagangan anda terstruktur. Masalahnya adalah kebanyakan orang tidak mau membuat aturan mereka sendiri, karena apabila mereka membuatnya,  mereka  harus memikul  resiko dari aturan tersebut.  Dan seperti kita tahu, kebanyakan  orang tidak mau mempertanggungjawabkan  perbuatannya.  Tetapi seperti kita tahu juga, satu-satunya  cara untuk menjadi sukses dalam trading adalah dengan  bertanggung  jawab  100%  dan bertindak  sesuai  dengan  kepentingan  utama anda.

Contoh Aturan-Aturan Trading:
Aturan Trading Deakers_Longterm:
1. Pairs yang dipantau maksimal 5 pair.
2. Buka chart terjadwal pagi dan sore hari setiap market buka.
3. Buka posisi jika hanya memenuhi dua aspek Deakers_Longterm time frame H4.
4. Lot gunakan ketahanan 1000 pips (4 digit).
5. Dilarang menambah OP dalam satu pair selama satu hari.
6. WD 100% jika profit 200% dari modal awal gunakan juga MM compounding, misal:
7. Jangan pikir loss atau profit dulu, yang terpenting belajar konsisten mengikuti rule, lihat fakta jika OP, konsisten jam terjadwal, konsisten menggunakan lot ketahanan 1000 pips, cukup memantau maksimal 5 pairs, belajar fleksibel dan objektif, berpikirlah sesederhana mungkin, menikmati pekerjaan kita sebagai trader, jangan emosi, dan utamakan yang memang utama. 

Hal-hal  diatas  adalah  perangkat  aturan  yang  selalu  saya  gunakan  hampir secara  otmatis.  Setelah  satu  hari  yang  buruk  dalam  trading,  saya  akan  melihat perangkat aturan saya dan menemukan bahwa saya tidak mengikuti perangkat tersebut sebagaimana   mestinya.   Sebaliknya   setelah   hari  yang   baik,   saya  akan   melihat perangkat saya dan menemukan bahwa saya telah mengikutinya dengan baik.

Saya  sangat  percaya  bahwa  kemampuan  saya  mematuhi  perangkat  aturan tersebut adalah gambaran langsung dari berapa banyak uang yang akan saya hasilkan dari perdagangan saya. Semakin saya mengikuti aturan saya, semakin baik saya berdagang.

Saya cukup yakin bahwa hal yang sama akan terjadi pada anda. Walaupun saya menyatakan   bahwa   anda   harus   mempunyai   aturan   anda   sendiri.   Anda   bisa menggunakan  aturan saya sebagai tuntunan,  tetapi yang penting adalah anda harus merasa nyaman dengan aturan yang anda ciptakan.  Saya tahu saya sangat nyaman dengan aturan-aturan saya. Anda harus melakukan hal yang sama dengan aturan anda. Apabila anda tidak nyaman, akan sangat sulit bagi anda untuk mengikutinya dan kemungkinan untung anda akan menjadi sangat kecil.

Satu  hal  yang  umum  dalam  trading  adalah  godaan  untuk  tidak  mengikuti aturan  satu  kali  saja.  Hal  ini  datang   dari  pikiran   akan  adanya   kemungkinan mendapatkan  hasil yang baik dari sebuah  perdagangan.  Ini adalah sebuah  jebakan yang sering menjebak para trader baru (dan bahkan trader yang sudah berpengalaman juga).  Kebanyakn  orang  terjebak  karena  mereka  memiliki  ketakutan  kehilangan langkah yang besar. 

Sedapat mungkin hindari jebakan. Melakukan perdagangan karena anda takut kehilangan  langkah yang besar bukanlah  tindakan  yang sesuai dengan kepentingan utama anda. Saya punya berita untuk anda, langkah yang besar ada setiap hari.

Selain   itu,   kebanyakan   orang   tidak   berpikir   secara   realistis   mengenai kehilangan   langkah   yang   besar   tersebut.   Pada   saat   anda   kehilangan   sebuah kesempatan, anda memiliki tendensi untuk memikirkannya secara tidak realistis. Anda melihat  seluruh  kesempatan  yang  besar  tersebut  dan  berpikir  apa  yang  bisa  anda lakukan untuk menangkap seluruh kesempatan itu. Saya rasa kita semua tahu bahwa hal itu tidak mungkin terjadi. Tapi pikiran kita menjebak kita dan berkata kita tidak boleh kehilangan kesempatan itu.

Sekali lagi, pasar tidak berhenti bergerak. Apabila anda tidak bisa meraih kesempatan yang telah lalu, cari kesempatan yang baru. Jangan biarkan pikiran anda mempermainkan anda.Semakin   anda   mengikuti   aturan   yang   anda   buat,   semakin   anda   akan mempercayai diri sendiri dan mendatangkan hasil yang lebih baik. Ingatlah, hanya diri anda yang bertanggungjawab akan hasil dari perdagangan anda, baik ataupun buruk. Memiliki seperangkat aturan akan membantu anda mendapatkan hasil yang lebih baik. 

Sumber : Rahasia Menuju Trading Bebas Emosi - Psikologi Forex: Aturan - Aturan Dalam Trading Forex

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel