-->

Lakukan Penanganan Tepat saat Merawat Luka

Kita terkadang mengalami luka pada beberapa bagian tubuh, baik luka kecil maupun besar. Kita harus melakukan pertolongan luka dengan segera, karena kita tidak boleh menyepelekan segala bentuk luka yang ada pada tubuh kita. Bagaimana pertolongan yang bisa kita lakukan? Bagaimanapun kondisi luka yang kita alami akan tetap sama dibalut oleh perban, hanya saja perbedaanya terletak pada jenis perban yang digunakan untuk luka tersebut. 

Apabila kita mengalami luka dan pendarahan yang cukup besar, maka pertolongan yang tepat adalah dengan mengatasi pendarahan yang terjadi pada luka tersebut. Dimana kita tidak boleh membiarkan darah terus mengalir, melainkan kita harus menahan darah tersebut menggunakan kain atau kasa sampai darah berhenti mengalir. Setelah pendarahan berhasil dihentikan maka langkah selanjutnya adalah membersihkan luka. Air yang mengalir adalah media yang sangat tepat untuk membersihkan luka dari kotoran atau sisa darah pada permukaan luka. 

Lakukan Penanganan Tepat saat Merawat Luka

Membersihkan luka menjadi kegiatan yang penting, supaya luka yang ada pada permukaan kulit terhindar infeksi dan kontaminasi bakteri. Meskipun pada saat luka dibersihkan bisa jadi darah akan kembali keluar, namun dengan intensitas yang jauh lebih sedikit dari sebelumnya. 

Langkah terakhir dalam merawat luka adalah dengan membalut luka supaya terhindar dari kontaminasi dan gangguan sekitar, mungkin saja akan mengganggu proses penyembuhan luka. Sehingga membalut luka dengan menggunakan perban memiliki tujuan utama yakni menjaga kebersihan dari luka yang belum sembuh. 

Sebelum melakukan kegiatan membalut luka dengan perban, apabila memang diperlukan maka kita bisa mengoleskan obat antiseptik pada luka. Kemudian tutup luka tersebut menggunakan kasa atau perban dengan berbagai cara. Dimana kita bisa membalutnya dengan cara mengelilingi luka atau menutup pada bagian lukanya saja. Setelah itu gunakan sedikit plester perekat agar balutan perban tidak mudah terlepas. 

Pastikan kita mengganti perban tersebut paling lama 12 jam sekali, hal itu perlu dilakukan untuk menjaga luka tetap steril dari bakteri. Segera berikan penanganan medis lebih lengkap melalui ahlinya, apabila luka tersebut memang cukup parah untuk disembuhkan dan butuh penanganan para ahli medis di bidangnya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel