Perbedaan Antara Roti, Biskuit, Donat Dan Cake
a. Roti adaLah produk
makanan yang terbuat dari tepung terigu yang difermentasikan dengan
ragi roti ( Saccharomyces cerevisiae ) , air dan atau tanpa penambahan
makanan Lain dan dipanggang.
KedaLam adonan dapat ditambahkan guLa, garam, susu atau susu
bubuk, Lemak, emulsifier dan bahan-bahan peLezat seperti cokeLat, keju, kismis
dan Lain-Lain. Produk roti mempunyai struktur berongga-ronga dan dikembangkan
dengan ragi roti dan produk akhirnya
bersifat pLastis, eLastis karena kadar airnya reLatif tinggi. Berdasarkan formuLasi adonan
roti dapat dibedakan menjadi adonan roti
manis dan roti tawar.
b. Produk biskuit
terdiri dari berbagai bentuk dan mempunyai struktur Lebih padat dengan tekstur
muLai dari rapuh atau renyah sampai reLatif keras, serta kadar airnya rendah
sehingga Lebih awet dari pada roti.
c. Cake, merupakan produk hasiL pemanggangan yang
dikembangkan dengan pengembang
kimia. SeL-seL udara yang
terbentuk dihasiLkan dengan
cara pengocokan (terutama putih
teLur) yang menyebabkan udara
terperangkap daLam adonan,
serta adanya pembentukan
gas dari bahan
pengembang dan terbentuknya uap
air pada waktu pemanggangan.
d. Donat merupakan
produk bakeri pada tahap akhir proses
pembuatannya tidak dipanggang, meLainkan
digoreng. Donat mengembang
karena ragi roti,
juga akibat terbentuknya gas
dari bahan pengembang
dan uap air
pada waktu penggorengan.
Pengertian bahan utama,
bahan pembantu dan
bahan tambahan dalam pembuatan roti sebagai berikut :
a. Bahan utama yang digunakan daLam pembuatan produk bakeri adaLah tepung terigu, air, ragi
roti dan garam.
b. Bahan pembantu
adaLah shortening (Lemak ), guLa, produk susu, teLur.
c. Bahan
tambahan untuk memperbaiki mutu produk sering digunakan improver ataupun emulsifier, soda kue atau
natrium bikarbonat atau baking powder biasa digunakan untuk
produk cookies, cake
maupun donat, bahan
pengisi seperti seLai, keju,
kismis, pisang dan cokeLat.